Hai namsaya Kesya saya akn bercerita tentang pengalamanku ini langsung saja ya, pada saat itu saya sedang membaca buku cerita yang berjudul “Hansel and Gratel” di rumah. Aku sedang sendirian karena bundsaya sedang belanja di WS sedangkan ayahku sedang menemani bundsaya. Aku tidak ikut karena saya sedang tidak ingin keluar rumah, saat itu tidak ada hal yang aneh.
stlah beberapa lama ada yang mengetuk pintu, lalu saya membukanya dan tidak ada siapa siapa. Aku pikir itu bunda dan ayahku, lalu saya mulai merinding tapi saya tetap berpikir positif. stlah beberapa lama, saya mendengar suara ketukan itu lagi. Aku pun membukanya tapi tidak ada siapa siapa juga, saya pun langsung menutup pintu dg keras dan mematikan lampu, tv dan buku lalu menuju kamar.
Dan segera tutupan dg selimut, Stlah beberapa jam saya terlelap. stlah tengah malam bundsaya dan ayahku belum juga pulang. Aku pun khawatir, Stlah beberapa lama ada yang mengetuk pintu tapi kali ini saya melihat jendela dulu. Dan betapa kagetnya saya melihat dua anak laki laki memakai seragam sekolah yang penuh darah dan tidak memiliki pant*t dan kaki.
Aku pun langsung pingsan, Stlah sadar ayah dan bundsaya berada di sebelahku dan saya pun menceritakn dan katanya dulu ada anak sekolah yang sedang bermain di sini, dia bernama miko dan viko lalu tiba tiba ada penculik anak. Penculik itu meminta semua barang berharga milik miko dan viko tapi dia tidak mau memberikan nya.
Lalu penculik itu memotong pant*t dan kaki miko dan viko akhirnya dia selalu bergentayangan dan katanya dia sering di temukan di kamar mandi. Lalu akn memberikan beberapa pertanyaan kepada korban yang bertemu dg miko dan viko. Bila korban itu tidak dpt menjawab pertanyaan dia maka kaki korban akn di potong.
EmoticonEmoticon