Namsaya khansa, saya akn menceritakn pengalamku yang ketiga. Ini kisah nyatsaya. Saat itu saya masih berusia 9 tahun. Kira kira saya masih kelas 3. Jangan lupa “jangan pernah baca ini sendirian” hihihi. Langsung aja deh. Waktu itu saya sedang piket. Aku sangat bersemangat waktu itu, saya dan teman-temanku sangat giat untuk mengerjakn tugas piket kami. Saat itu saya sedang mengambil sapu.
Tiba-tiba saya seperti mendengar ada seseorang yang bilang “tolong, tolong, tolong,,, saya”. Aku sangat terkejut, kukira itu teman temanku. Saat saya lihat ternyata itu bukan teman-temanku lalu suara siapa itu?. Aku sangat tsayat dg suara yang tadi saya dengar itu. Tapi saya coba melupakn kejaian itu. Aku sudah mulai melupakn itu karna saya masih kecil saat itu. Ketika saya dan teman-temanku selesai piket, teman temanku segera pulang. Hanya ada saya dan satu temanku saja.
Tapi temanku itu menungguku diluar kelas. Aku sangat malas untuk ke luar kelas sampai sampai saya terbawa suasana yang sangat hening. Tiba-tiba kelasku berubah menjadi hutan, saya seketika itu juga terkejut. Aku melihat seperti ada seseorang yang berpakaian seperti orang di masa lampau yang sedang berjuang. Aku terus memperhatikan ia (seseorang yang sedang berjuang tadi).
Tiba-tiba ada seseorang lagi yang sedang membawa senjata api. Aku seketika tsayat, tapi seseorang yang membawa senjata api itu tidak melihatku. Melainkan melihat seseorang yang sedang perang tadi, ia menembakn senapan nya tapi saat ia menembak tembakn itu menembus tubuhku dan mengenai pejuang itu.
Aku langsung di panggil temanku yang sedang di luar dan seketika itu juga hutan tersebut menghilang. Aku langsung ke luar kelas dan menceritakn tentang itu. Temanku langsung terkejut mendengar kejaian tersebut. Itu ceritsaya, tamat.
EmoticonEmoticon