Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatu. Hai Namsaya Beby nadya Ramadhany. Aku akn menceritakn kisah hantu yang ada di imajinasiku ini, yup..lanjut saja! Pada hari itu saya sedang jalan menuju kelas ku ,Kelas ku ada di lantai 2 di sana ada kelas enam A, B, C dan D tepat di pojok adalah kelas 6A (kelasku) saat saya masuk ke dalam kelas tiada siapapun di dalamnya.
Ya sudahlah mungkin saya datang terlalu Pagi (Ucapku dalam hati) akhirnya saya keluar dari kelas sambil menunggu teman ku yaitu icha, naia, vini, fia dan nabila ternyata Stlah 4 menit berlalu tak kunjung datang. Lalu saya berjalan ke arah tangga, lalu saya melihat ruang kosong itu tak di gembok kan biasanya di gembok? karena ke kepo-an ku itu dari kelas 1 sampai kelas 6 tak terjawab apa yang ada di dalam ruangan itu. Karena saya sangat curiga saya akhirnya membuka pintu itu sambil membaca basmallah dan.
Saat ku buka pintu ruang rahasia itu ternyata di dalamnya ada banyak mayat yang di sudah membusuk dan saat ku lihat dia adalah kakak kelas ku yang seharusnya sudah SMP kelas 2 dan salah satu dari dia ada lulu ia sahabatku yang sudah 1 tahun tidak muncul. Aku sangat sedih siapa yang tega membunuh dia? Aku menangis, tiba tiba saya langsung mendengar ada suara seseorang sedang berjalan. Aku teriam dan mengintip ternyata ia adalah icha, saya langsung memanggilnya “cha… sini” dan icha menjawab “ada apa kenapa kamu masuk ke dalam ruangan rahasia itu?” kemarilah liat apa yang terjadi? “Bruk”, sepatu icha terjatuh dan icha langsung menangis sambil berkata lulu sayangku sahabatku tersayang kau sudah tiada.
Lalu kami berdua bermusyawarah dan akhirnya menemukan solusinya saya dan icha keluar sambil iam iam. Kami ngumpat di kelas 6D saat kami sedang ngumpat, tiba tiba pak Asep datang dan langsung mengunci ruangan itu sambil menoleh ke kiri dan kanan. Seketika pak asep berkata semoga tidak ada yang curiga dg ruangan ini! Aku sangat senang bsa membunuh dia karena dia harga diriku di injak injak oleh semua anak yang ada di sekolah ini. Dan sekarang saya tinggal membunuh anak kelas 6A yaitu icha dan acha, karena semuanya telah ku lenyapkan.
Kami semua ketsayatan mendengar ucapan pak asep dan pada saat kami keluar kelas pak asep sedang berada di ruang kelas 6A padahal kami di kelas 6D kemuian icha bilang padsaya “Acha ayo kita kabur dari sini pasti ia sudah tau bahwa kita ada di sekolah ini?”. Baiklah ayo kita jalan pelan pelan, saat kami turun pak asep ternyata sedang berada di bawah.
Lalu siapa yang ada di atas tadi? Oh ya tuhan ternyata pak asep bukanlah manusia, tetapi makhluk jahat. Dia bsa berpindah tempat sesuai kemauan nya. Kami pun langsung shock dan tak sengaja icha langsung memukul punggung pak asep dan akhirnya pak asep pun meninggal. Akhirnya kami bsa bebas dan segera mengadukan kepada orangtua kami dan melapor polisi. Tamat! Maaf ya kalo gak nyambung ceritanya bye 😊
EmoticonEmoticon