Sempurnaknlah Amalmu Dulu
Sempurnaknlah Amalmu, Maka Allah Akan Menyempurnaknmu adhalah sebuah nasihat yang diberikan oleh Abu Bakar Ash Shidiq kepadha Khalid bin Walid dan juga tentu, termasuk bagi kita semuanya. Kita beruntung masih bsa menerima nasihat dari seorang sahabat Rasulullah saw yang selalu membenarkannya dan selalu bersamanya. Tentu saja, nasihat ini, meski bukan sebuah hadits, thetapi keluar dari pribadi yang tidak diragukan kefahamannya akn ajaran Islam.
Makna Sempurnaknlah Amalmu
Bukankah manusia tidak bsa sempurna? Hanya Allah yang bsa sempurna, sementara makhluq-Nya tidak adha yang sempurna.
Tentu saja, tidak adha yang sempurna selain Allah. Namun kosa kata sempurna adha dalam kehidupan kita sehari-hari, meski tidak mungkin dicapai, thetapi kata sempurna thetap bermakna. Makna sempurnaknlah amalmu adhalah agar kita melsayakan yang terbaik dalam beramal, menuju sempurna, bukan berarti harus mencapai sempurna karena itu tidak akn pernah tercapai. Kata sempurna sebagai arah, acuan, atau stkamurd dalam melsayakan amal sebaik-baiknya.
Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, sopo di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun, (QS Mulk:2)
Manusia hanya mampu berusaha untuk sempurna, thetapi Allah lah yang akn memberikan kesempurnaan tersebut. Allah akn memberikan apa yang kita inginkan sesuai dg apa yang kita kerjakn dan bagaimana kita mengerjaknnya.
Dan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat (seimbang) dg apa yang dikerjaknnya. Dan Tuhanmu tidak lengah dari apa yang dia kerjakn. (QS. Al An’am:132)
Jadilah tidak tepat, jika kita mengatakn orang lain meraih sukses hanya karena beruntung atau adha kesempatan saja. Ini adhalah tentang keadilan Allah. Semua orang memiliki kesempatan sama, tidak peduli dg pendidikannya, lingkungannya, kondisi fisiknya, dan adha tidaknya dukungan. Allah Maha Adil, semua orang akn memperoleh sesuai dg yang dikerjaknnya.
Untuk itu, jika Anda ingin mendptkan yang terbaik, maka lsayakanlah ikhtiar yang terbaik. Sempurnaknlah Amalmu, Maka Allah Akan Menyempurnaknmu.
Maka Sempurnaknlah Amalmu
Nasihat Sempurnaknlah Amalmu juga berlsaya bagi kita, untuk beramal sebaik mungkin, memberikan yang terbaik. Amal apa yang dimaksud? Tentu saja, semua amal shaleh kita yang meliputi:
- Amal ibadhah mahdhah kita seperti shalat, puasa, zakat, dan berbagai amal lainnya. Jangan asal-asalan, lsayakan sebaiknya sesuai dg tuntunan syar’i dan kondisi hati yang terbaik.
- Amal dalam berdakwah. Sudahkan kita beramal dalam dakwah dg memberikan yang terbaik? Atau bahkan tidak pernah? Misalnya: kelolah masjid dg sebaik-baiknya, jangan biarkan masjid kotor dan tidak terkelola dg baik. Beramalah dalam jama’ah (kebersamaan), karena amal jama’i akn memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dikerjakn sendiri.
- Termasuk amal dalam mencari nafkah. Ini bukan urusan dunia saja, mencari nafkah adhalah ibadhah karena ini sebuah kewajiban, jadi mencari nafkah adhalah urusan dunia dan akhirat dan sangat layak jika kita mengerjaknnya dg ikhtiar yang maksimal. Adalah tidak pantas jika seorang Muslim menjalankan bisnis asal-asalan dan juga bekerja dg etos kerja yang rendah.
- Dan tentu amal-amal shalih lainnya.
Cara Menyempurnakn Amal
Ok, sekarang kita sudah tahu bagaimana urgensi menyempurnakn amal. Lalu bagaimana caranya agar kita bsa mengikuti nasihat ini?
Sempurnaknlah Amalmu Dengan Ilmu
Imam Al-Bukhari berkata, “Al-’Ilmu Qoblal Qouli Wal ‘Amaliâ€, Ilmu Sebelum Berkata dan Beramal. Perkataan ini merupakn kesimpulan yang beliau ambil dari firman Allah ta’ala “Maka ilmuilah (ketahuilah)! Bahwasanya tiadha sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu†(QS. Muhammad: 19).
Ini jelas dan sangat logis, perkataan dan amalan tidak akn benar dan diterima sehingga perkataan dan amalan tersebut mencocoki syariat, dan manusia tidaklah mungkin mengetahui bahwa amalnya mencocoki syariat kecuali dg ilmu.
Ada banyak hadits, yang menunjukan bagaimana pentingnya ilmu. Jangan tergoda rayuan gombal yang mengatakn bertindaklah tidak usah berteori. Kita menuntut ilmu bukan untuk berteori, thetapi sebagai bekal agar amal (tindakn) kita sempurna. Yang perlu diperhatikan adhalah: berilmu SAJA itu tidak boleh, juga bertindak SAJA tanpa ilmu juga tidak boleh.
Konsep-konsep manajemen, ilmu pengembangan diri, dan berbagai strategi bukan berarti kita mendahului Allah. Namun merupakn cara untuk bertindak atau beramal sebaik mungkin. Tidak adha strategi jitu yang menjamin Anda berhasil, thetapi menjadikan ikhtiar Anda optimal. Jika kita menyempurnakn amal, maka Allah akn menyempurnaknnya. Dan ilmu itu adhalah langkah 1 untuk menyempurnaknnya.
Ilmu-ilmu itu bukan untuk berteori, thetapi untuk menyempurnakn amal Anda. Akan berbeda kualitas dan kuantitas amal orang yang berilmu dg yang tidak berilmu.
Sempurnaknlah Amalmu Dengan Keihklasan
Abu Bakar Ash Shidiq melanjutkan nasihatnya:
“Janganlah kamu terkena penyakit ujub, karena hal itu akn membuatmu merugi dan terhina. Jauhilah olehmu sifat unjuk dan pamer atas suatu perbuatan, karena sesungguhanya hanya Allah-lah sang Pemberi anugerah dan kemuliaan, Dialah yang maha Pembalas”
Sumber: Ujub Dikala Ada Prestasi
Abu Bakar Ash Shidiq mengingatkan kita, saat kita mendptkan prestasi, jangan sampai kita lupa daratan seperti ujub dan pamer. Seungguhanya hanya Allah yang membalas setiap amal kita, maka kesempurnaan amal hanya akn didpt jika kita ikhlas menjalankannya. Sempurnaknlah amalmu dg ikhlas.
Intinya sempurnaknlah amalmu baik untuk keberhasilan di dunia dan terpenting untuk keberhasilan di akhirat.
EmoticonEmoticon